1. Kini, GrabFood sudah tersedia di 178 kota di Indonesia
Boleh dibilang, pertumbuhan GrabFood tergolong sangat pesat lho. Di Januari 2018 saat baru memulai, GrabFood hanya hadir di 13 kota saja. Kini, layanan GrabFood sudah tersebar di 178 kota di Indonesia, sehingga menjangkau lebih banyak konsumen serta para merchant. Tak hanya itu, volume delivery makanan sendiri meningkat sebesar 10 kali lipat lho dari Desember 2017 ke Desember 2018.2. GrabFood mendapatkan dinilai sebagai aplikasi pengantar makanan tercepat, nan berkualitas
Dengan semakin berkembangnya aplikasi GrabFood, rata-rata waktu delivery makanan dari pesanan melalui GrabFod semakin berkurang, di mana saat ini ada di angka 29 menit. Dari survei yang telah dilakukan oleh Kantar, lembaga riset pihak ketiga, para pengguna aplikasi GrabFood memilih jasanya sebagai aplikasi delivery makanan tercepat. Tak hanya itu, data dari Nielsen juga menunjukkan bahwa tiga dari empat orang di Jakarta memilih GrabFood karena waktu delivery-nya yang cepat.
Tidak hanya cepat, Grab juga memperhatikan kualitas makanan yang diantarkan dimana Grab telah memperkenalkan Tas GrabFood bagi mitra pengemudi, yang dilengkapi lapisan luar anti air dan lapisan dalam termal untuk menjaga suhu makanan. Partisi pembagi ruang juga disediakan untuk meletakkan hingga 8 minuman dalam posisi tegak sehingga tidak tumpah. Tersedia juga tempat penyimpanan bukti pembelian dan sabuk pengaman agar lebih stabil saat membawa pesanan pelanggan.
3. GrabFood akan terus bekerja sama dengan para merchant agar pilihan makanan semakin banyak
Untuk memuaskan kebutuhan para konsumennya, GrabFood akan terus menjalin kerjasama dengan para merchant makanan dan minuman favorit para konsumennya guna memberikan pilihan kuliner yang lebih banyak. Saat ini, sudah lebih dari 150 franchise makanan, baik lokal maupun internasional seperti McDonald’s, Starbucks, Bakmi GM, dan lain sebagainya yang sudah bekerja sama sebagai mitra GrabFood.
Di Indonesia sendiri, pebisnis di bidang F&B meningkat sebanyak delapan kali lipat dan 80% lebih merchant yang bekerjasama dengan GrabFood adalah usaha mikro kecil menengah (UMKM).
4. Baik driver maupun merchant mendapat keuntungan dari GrabFood
Menurut Ridzki Kramadibrata, Presiden dari Grab Indonesia, dengan semakin berkembangnya bisnis layanan dari GrabFood, para driver mendapatkan penghasilan hingga 40% lebih banyak dari menerima order mengantar makanan, bersamaan dengan order mengantar penumpang seperti biasa.
“Mitra merchant kami juga mendapatkan keuntungan hingga 88% lebih banyak dalam kurun waktu lima bulan sejak bergabung dengan GrabFood,” kata Ridzki.
5. GrabFood akan terus mengembangkan sistem central kitchen hingga ke seluruh Indonesia
Berkat pencapaiannya yang berhasil meraih keuntungan sebesar 45 kali lipat dalam satu tahun ke belakang, GrabFood berencana untuk memperluas jaringan central kitchen di seluruh Indonesia. Central kitchen ini sendiri nantinya akan mendekatkan konsumen dengan merchantfavorit mereka dan terus berusaha untuk mengurangi waktu delivery.
Menariknya, nantinya GrabFood akan mencoba memasukkan merchant ke dalam sistem pengantaran makanan yang sudah terintegrasi, di mana nanti pesanan dari para konsumen akan dikirim langsung kepada para merchant, sehingga waktu delivery jadi semakin cepat.
Nah, untuk merayakan pencapaian ini, GrabFood juga meluncurkan promo spesial betajuk #JUARACEPAT yang akan berlangsung hingga 30 April. Kamu bisa mendapatkan makananmu dengan pelayanan GrabFood yang super cepat. Yuk, pesan sekarang makanan favoritmu!